Siswa SMA di Ambon Ikut Festival Musikalisasi Puisi

AMBONPPID, Sedikinya, 10 Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat di Kota Ambon mengikuti festival Musikalisasi Puisi. Kegiatan yang bertujuan menumbuhkan sikap positif dan rasa cinta siswa SMA terhadap karya sastra digelar ini, di Ambon City Center (ACC) Passo, Sabtu (20/4), dibuka langsung oleh Wakil Wali (Wawali) Kota Ambon, M.A.S Latuconsina, ST,MT.

musikalisasi puisi10 SMA tersebut masing-masing, SMA Negeri1  Ambon, SMA Negeri 2 Ambon, SMA Negeri 4 Ambon, SMA Negeri 5 Ambon, SMA Negeri 6 Ambon, SMK 5 Ambon, SMA Negeri 13 Ambon, SMK 1 Ambon dan MA Negeri 1 Ambon.

Wawali dalam sambutannya memberikan apresasi yang terhadap kegiatan  yang dilakukan oleh kantor Bahasa provinsi Maluku dan Komunitas Musikalisasi Puisi.

“Ini merupakan salah satu cara untuk meningkatkan mutu pendidikan di Maluku khususnya dalam memanfaatkan bahasa yang baik dan benar dalam berkomunikasi,” katanya.

Menurut Wawali, bahasa yang baik bisa adalah bahasa yang mudah dimengerti dan ditindaklanjuti dengan benar dalam bentuk sastra puisi, berpidato, membuat cerita bahkan bertelepon dan ber SMS dengan santun.

“Bahasa juga menunjukan karakter seseorang, gaya bahasa menunjukan kearifan lokal suatu masyarakat dan ini yang perlu kita tumbuh kembangkan,” ujar Wawali.

Wawali mengatakan, daerah Maluku kaya akan budaya lokal apakah itu bahasa daerah, permainan daerah, musik tradisional, kerajinan bahkan suara yang merdu dan berbobot. Oleh karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon memberikan perhatian dan kepedulian terhadap karya seni.

“Saya harap festival ini dapat mengembangkan pendidikan dan budaya belajar, budaya bekerja yang mendorong peningkatan potensi serta menghasilkan semangat persaudaraan, persatuan dan kesatuan,” katanya.

Wawali menambahkan, Pemkot Ambon dalam membenahi, menata dan membangun memberikan aksentuasi atau fokus pada karya seni dengan menjadikan Ambon sebagai Kota Musik.

“Salah satunya dengan menampilkan musik dan pakaian daerah Maluku pada restoran dan hotel-hotel yang ada di Kota Ambon,” katanya.

Ditempat yang sama, Kepala Kantor Bahasa Provinsi Maluku, Drs.Toha Maksun, M.Ag berharap festival musikalisasi puisi dapat menjadi ajang guna memacu kreativitas seni musik, dan sastra diantara para siswa.

Dirinya menandaskan, apresiasi sastra  perlu ditingkatkan  agar masyarakat makin dekat dengan dunia seni dan kesusastraan yg merupakan bagian dari kesadaran berbangsa. (RA)

Please follow and like us:

Comments are closed.