Ambon,PPID – Buka Puasa Bersama (Bukber) antara Warga Waringin dan Jemaat GPM Rehoboth yang menjadi agenda tahunan tiap memasuki bulan suci Ramadhan kembali digelar di Kawasan Waringin, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Sabtu (25/5/19).
Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon, A.G.Latuheru yang berkesempatan hadir memberikan apresiasi atas inisiasi dari kedua komunitas tersebut.
“Gaya hidup seperti ini, adalah gaya hidup orang Ambon, Orang Maluku. Hidup saling menyayangi, bertoleransi serta menjaga silaturahmi antar sesama,” ucap Sekkot.
Sekkot mengakui, hal-hal seperti ini disambut baik oleh Pemerintah Kota, sebab kegiatan seperti ini memupuk rasa persaudaraan, saling bergandengan meski berbeda keyakinan dalam bingkai pela gandong orang Maluku.
“Kiranya hal ini dapat dipertahankan demi mempererat tali kasih antar sesama yang turun temurun hingga ke anak cucu kita,” harap Sekkot.
Pendeta Thenu pada kesempatan yang sama sampaikan, buka bersama ini sebagai bagian dari membangun silaturahim antar orang basudara di Kota Ambon dan Maluku pada umumnya.
“Bukber antara Warga Kampung Waringin dan Jemaat Rehoboth sudah menjadi agenda tetap tiap tahun dalam bulan suci Ramadhan. Hal seperti ini secara tidak langsung memupuk serta mempererat persatuan dan kesatuan orang basudara,” terang Ketua Majelis Jemaat GPM Rehoboth.
Sementara itu, Ustad Salim Kaimudin dalam Tauziahnya menjelaskan, buka puasa bersama yang dilakukan adalah wujud kebersamaan yang patut dijaga dan dipelihara.
Ustad menambahkan, puasa selain mengajarkan umat Muslim untuk sabar, mampu menahan haus dan lapar, juga harus menahan godaan melalui tingkah dan pola hidup yang sesuai ajaran Nabi.
Selain daripada itu, puasa juga mengajarkan umat untuk menjauhkan pembicaraan atau percakapan-percakapan yang sia-sia, sebaliknya, hendaknya mengisi hidup dengan pembicaraan yang berlandaskan ajaran agama. ‘’Kalau kita biasakan pembicaraan yang sia-sia, maka puasa kita akan sia-sia dan hidup kita kelak juga akan sia-sia,’’ tegasnya. (MCAMBON,MP)
