Untung ada ” Ambon – Maluku ” Orang Tahu Dunia ini Bulat

Ambon – PPID, Sosialisasi Mangente Ambon dalam rangka mengajak warga Ambon untuk pulang kampung yang dilakukan Pemerintah Kota Ambon sementara dilaksanakan di seantero wilayah Negara Kesatuan Republik Indonsesia. Pemerintah Kota Ambon membentuk tim – tim kecil untuk pelaksanaan sosialisasi yang dilakukan dari Sabang sampai Merauke. Tim yang di pimpin oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Keluarga Berencana Kota Ambon Drs.Marthin Keiluhu beranggotakan 4 orang, masing – masing Camat Letisel Richard Luhukay dan dua orang staf, Angky Wattimena dan Ricko Mataheru yang bertugas di Propinsi Gorontalo.

IMG_9251Sosialisasi Mangente Ambon di awali dengan arahan Sekretaris Kota Ambon A.G Latuheru,SH dan dilanjutkan dengan Pemaparan program kegiatan oleh Drs. M.Keiluhu dan Richard Luhukay berlangsung dalam suasana ramah tamah penuh dan rasa kekeluargaan dan dihadiri oleh 200 orang  bertempat di kediaman Ketua Kerukunan Masyarakat Maluku – Maluku Utara samping terminal Andalas Kota Gorontalo, Minggu (22/02).

Dalam pengantarnya lebih jauh M. Keiluhu katakan, kegiatan Mangente Ambon bertujuan untuk mengajak warga Ambon, Maluku – Maluku Utara yang berdiam di Gorontalo agar meluangkan waktunya untuk mengikuti berbagai kegiatan Mangente Ambon yang telah terjadwalkan. Puncaknya,  pada HUT Kota Ambon  bulan September nanti akan dilakukan berbagai kegiatan yang melibatkan seluruh orang Maluku yang berada di seantero Indonesia untuk mewakili daerah masing – masing menampilkan budaya daerahnya.

Lebih jauh M.Keiluhu menyampaikan berbagai hal menyangkut penyelenggaraan kegiatan Mangente Ambon dan kondisi Kota Ambon saat ini serta budaya orang Ambon yang harus tetap dilestarikan walau berada di tanah rantau.

Pemerintah Kota Ambon mengajak samua orang basudara Ambon, Maluku – Maluku Utara untuk dating mangente Ambon sadiki jua, pinta M. Keiluhu.IMG_9213

” Kalau tidak ada orang Ambon – Maluku dengan rempah -rempahnya, maka seluruh masyarakat dunia tidak tahu bahwa bumi ini bulat. Hal tersebut terungkap dalam Buku Enrico Maluku yang mengatakan bahwa semua bangsa Eropa berburu rempah – rempah ke  Maluku dan baru menemukan benua – benua lain yang tidak terjangkau sebelumnya dan Enrico Maluku adalah orang Maluku yang pertama mengelilingi dunia sebelum adanya Marcopolo”, ujar M Keiluhu.

Mendengar hal itu secara serempak semua orang berdiri sambil bertepuk tangan dan mengangguk – anggukan kepala tanda setuju dengan pernyataan tersebut. Ketua Kerukunan Orang Ambon, Maluku -Maluku Utara Drs, Sarwan La Duhu langsung menyambutnya dengan mengajak semua warga untuk pada waktunya hadir di Kota Ambon mengikuti berbagai kegiatan yang terjadwalkan.

“  Sebagai orang Maluku Katong (kami) bangga kalau orang Maluku yang pertama kali mengelilingi dunia apalagi katong yang cuma di Gorontalo saja kenapa seng (tidak) bias pulang Mangente Ambon. Mari basudara samua, mulai dari sekarang katong siap – siap diri untuk pulang Mangente Ambon,”ajak Sarwan.

Ramly Wacanno menyambutnya dengan menyatakan kesediaannya mengajak seluruh keluarga besarnya untuk pulang Mangente Ambon.” Beta deng samua keluarga pasti akan pulang Mangente Ambon pada bulan September 2015 nanti. Tunggu katong di Ambon lalu katong samua bangun Ambon menuju Ambon yang maju, aman, indah dan selalu Manise sepanjang masa “.ujar Ramly.

Suasana terasa lebih akrab setelah selesai dilakukannya sosialisasi dilanjutkan dengan suguhan music dengan lantunan lagu – lagu Ambon yang dibawakan oleh Tim Sosialisasi dari Pemkot Ambon dan juga masyarakat Ambon, Maluku-Maluku Utara di Gorontalo.

Semua peserta berbaur dalam suasana kekeluargaan yang begitu kental,  tidak ketinggalan seorang bapak tua dengan suara merdu melantunkan lagu – lagu Ambon, ternyata beliau merupakan ayahanda Norman Kamaru seorang artis nasional yang terkenal dengan lagu Caiya – Caiya.(FW)

Please follow and like us:

Comments are closed.